ASUS X555QA Menjawab Kebutuhan Kami Akan Laptop yang Mumpuni dan Bisa Multitasking

"Dek, hari ini laptopnya dipake nggak ya? Mas mau nulis blog nih, ada deadline artikel yang harus segera tayang", kata suami.

Kira-kira begitu lobi suami saat ada tugas artikel yang harus segera diselesaikan. Kalau pas saya nggak ada kerjaan si, saya dengan senang hati merelakan itu laptop. Tapi kalau pas lagi bentrok dan sama-sama ada deadline, ini yang berat. Walau pada akhirnya, suami yang biasanya ngalah, hehe..☺ Suami lebih memilih menggunakan laptop saat saya tidur, saat saya sibuk dengan pekerjaan rumah seperti masak, nyuci, nyetrika dan saat saya sedang keluar. Kalau belum bisa pegang laptop biasanya suami bikin outline dulu di hape-nya.

Nggak enak sebenarnya, tapi mau gimana lagi?! Berhubung di rumah laptop baru ada satu, mau nggak mau harus ada yang ngalah. Sedangkan saya orangnya nggak bisa tenang kalau dikejar deadline, hiks 😢. Apalagi kalau deadline-nya pas weekend, hm.. bener-bener kita dibikin keder (bingung), bisa nggak istirahat seharian tu laptop!. Kalau weekdays si, suami bisa pake komputer kantor setelah jam kantor berakhir. Risikonya ya yang dirumah harus rela kalau si bapak harus pulang terlambat, bahkan sampai larut malam.

Kehadiran Laptop bagi kami begitu penting. Adapun hal-hal yang bisa dikerjakan dengan laptop di  diantaranya :

Mengisi Kesibukan Dengan Ngeblog
Bagi momblogger seperti saya, laptop menjadi barang yang sangat berarti dan berharga. Bisa dibilang senjata utama di rumah juga. Begitupun dengan suami, selain bekerja, beliau juga ngisi kesibukan dengan ngeblog, yang mana aktifitasnya tentu tidak jauh-jauh dari laptop. Walau kami belum bisa dikatakan sebagai blogger profesional, tapi ngeblog bisa dikatakan sebagai bagian penting dalam aktifitas kami. Terlebih suami yang sudah cukup lama aktif nulis di blog.

Menulis untuk berbagi itulah tujuan awal kami. Berbagi apa? Tentunya berbagi apa saja yang bisa kami bagikan. Seringnya si berbagi pengalaman. Harapannya, secuil pengalaman yang kami bagikan, akan banyak memberikan manfaat bagi orang lain.

Beberapa pengalaman yang sudah pernah kami tulis di blog misalnya pengalaman menjadi ibu baru (sebelum melahirkan, saat melahirkan, setelah melahirkan, parenting, menyusui, dll), pengalaman di jalan (sidang pelanggaran lalu lintas, ngurus SIM, perpanjangan SIM, perpanjangan STNK), seputar kesehatan (ngurus BPJS, berobat di Rumah Sakit, dll) dan kisah sehari-hari lainnya.

Pernah juga lho suami nulis tentang proses perjalanan pertemuan (ta'aruf) kami sampai menikah, lengkap sama proposal-proposalnya. Tau nggak?! Akhirnya artikel ini menjadi artikel terfavorit (banyak pengunjung) dan menjadi top five bahkan top three setiap bulannya.  Sampai ada beberapa teman yang nge-chat langsung buat tanya-tanya dan minta contoh proposalnya. Wah bener-bener laris manis ya.., hehe.. Kalau gini sih nggak nulis diblog beberapa hari juga viewer-nya bisa stabil.

Pengalaman yang suami tulis itu ceritanya berseri, ditulis menjadi beberapa artikel. Kalau penasaran sobat bisa mampir ketulisannya langsung yang berjudul Menjemput Bidadari Dunia. Sobat tinggal pilih mau baca yang bagian mana. Bagian malam pertama juga ada lho...! ehem ehem.. Artikel tersebut juga laris dijiplak orang, entah dengan cara AGC (Auto generate Content) ataupun copy paste manual.

Ngeblog di Kantor selepas jam kerja

Sebenarnya semua pengalaman yang pernah kami jalani pinginnya sih diabadikan diblog masing-masing. Tapi ternyata eksekusinya tidak semudah seperti apa yang diharapkan. Apalah daya  kadang mood nulisnya juga naik turun. Belum bisa konsisten juga untuk nulis rutin di blog.

Ternyata respon pembaca pada artikel yang kami buat juga beragam. Ada yang komentar karena ingin dikunjungi balik blognya, ada juga yang merasa terbantu dengan artikel yang kami tulis. Bahkan dibeberapa artikel, respon pembaca sungguh diluar dugaan. Sampai ada orang yang bertanya beberapa kali pada artikel yang sama.

Bagi pembaca yang tak cukup dengan penjelasan tambahan yang ada di komentar, kadang ia sampai mengejar penjelasan lewat media lain, karena media sosial kami seperti Facebook, Instagram, Twitter, Google Plus, Linkedin, E-mail juga ditautkan di blog. Tak jarang pula beberapa orang yang bertanya langsung melalui media sosial suami membuat saya cemburu, karena suami terlihat lebih asyik menjawab pertanyaan orang dari pada ngobrol langsung dengan orang yang di hadapannya. Apalagi yang bertanya dari kalangan kaum hawa, ditambah usianya lebih muda dari saya lagi. Wajarkan ya kalau saya cemburu?!

Saking asyiknya, sering juga saya tegur halus "Sibuk banget to mas, nggak selese-selese ngetiknya dari tadi, hiks", kritikku. Setelah saya intip apa yang dia kerjakan, jadi terharu sendiri. Ternyata sedang membalas pertanyaan pembaca artikelnya yang bertanya melalui pesan instagram ataupun pesan facebook. "MasyaAllah, ternyata postingannya membawa manfaat yaa mas..sampe ada yang kirim pesan buat tanya-tanya. Kayaknya Mas cocok deh jadi Humasnya Samsat, Humasnya Rumah Sakit, atau Humasnya BPJS hehe", candaku.

Mendapat Rezeki dari NgeBlog

Memang benar adanya, artikel  original yang dibuat dengan niat yang lurus pada akhirnya akan membawa manfaat dan dicari banyak orang. Kadang nggak perlu riset kata kunci atau pake rumus SEO-SEO-an segala. Kalau sudah jadi rezeki orang untuk mampir, ya mampir saja. Betul tidak?! Apalagi kami juga jarang membagikan artikel selain lewat facebook. Itupun juga cuma sekali pas baru selesai nulis.

Dari yang niat awalnya menulis untuk berbagi, kesini-sini tak disangka dengan menulis bisa menjadi salah satu jalan rezeki. Kami sangat bersyukur, walau datangnya tidak dapat dipastikan, tapi sering memberi kejutan bagi kami. Misal jadi kejutan di akhir bulan, disaat kondisi keuangan emak-emak rumahan lagi darurat, atau menjadi kejutan di saat kebutuhan lagi banyak-banyaknya. Rezeki dari menulis ini benar-benar sangat membantu. Alhamdulillah ada saja rezeki menulis setiap bulannnya.

Nah dari sini, kami harus profesional, karena kami bekerja dengan orang lain. Ada hak dan kewajiban, tidak bisa semaunya sendiri. Kami harus paham dan menaati etika, termasuk tulisan berkualitas dan tepat waktu. Kendalanya seperti yang saya sebut di awal, kita harus berbagi laptop baik dalam kondisi darurat ataupun tidak.

Belajar Bisnis Online
Selain ngeblog, sempat juga kami mengisi waktu dengan bisnis online. Kami menawarkan barang berupa buku dan permainan edukasi. Kalau lagi semangat sering rajin update dagangan di toko online, meskipun masih memakai kebaikan facebook, instagram dan marketplace gratisan dalam merintis bisnis rumahan. Yang mau nengok toko online kami bisa mampir kesini. Jika berkenan follow juga akun instagramnya  disini ya Sob.

Laptop Membantu Pembelajaran TPQ

Selain untuk tulis-menulis, kami juga membutuhkan laptop untuk menemani aktivitas kami yang lainnya. Saya sendiri membutuhkan laptop untuk mengajar ngaji anak-anak di sore hari. Emang ngaji butuh laptop? Yaps, butuh banget dong! Apalagi sekarang banyak sarana mengaji dengan menghadirkan audio visual (multimedia) kepada anak-anak.

Apalagi, sebentar lagi kami akan menerapkan kurikulum baru yaitu menghafal al-qur'an dengan metode Tabarok. Metode ini diadopsi dari pembelajaran timur tengah, dimana laptop sebagai media utamanya. Anak-anak akan diperdengarkan bacaan qur'an yang dibacakan langsung oleh syaikh (ustadz) dari Mesir yang diperlihatkan lewat video di laptop. Setelah syaikh tersebut membacakan satu ayat, anak-anak juga diminta untuk menirukan bacaan syaikh tersebut. Setelah itu baru anak-anak akan diminta setoran ke ustadz-ustadzahnya masing-masing.

Kebutuhan laptop ini sangat urgent untuk menunjang keberhasilan kurikulum terbaru ini. Namun sayang kondisi laptop saya sudah tidak se-fit dalu lagi. Daya tahan baterainya singkat, hanya bisa bertahan sekitar 2 jam-an, setelah itu harus di-charge (diisi daya) terlebih dahulu. Terkadang tidak bisa juga dipake sambil di-charge. Kalau digunakan sambil diisi daya, baru dipakai beberapa menit pasti laptop tiba-tiba mati sendiri. Sedangkan proses belajar di TPQ sendiri berlangsung sekitar 3 jam. Semoga tahun ini bisa dapat rezeki laptop baru.  Aamiin

Menunjang Aktifitas Suami

Sebagai seorang yang masih aktif berorganisasi, suami juga membutuhkan perangkat ini untuk menunjang aktifitas organisasinya seperti mengolah data, surat-menyurat, mendokumentasikan hasil rapat internal ataupun eksternal sekaligus merapikannya, menyiapkan bahan presentasi ketua, mengolah data-data pengurus, pertumbuhan anggota dan pertumbuhan volunter organisasi, serta menyelesaikan tugas-tugas lainnya.

Saat berorganisasi, tentu kita diminta untuk profesional dalam mengerjakan tugas-tugas yang diberikan. Zaman now, tugas-tugas tersebut sangat erat kaitannya dengan penggunaan laptop karena hasil kerjaannya akan lebih mudah disimpan dalam bentuk soft file. Dengan begitu, semua data jadi terpusat dan tidak tercecer kemana-kemana. Kelak jika dibutuhkan, tinggal buka deh tu file yang dibutuhkan, tinggal klik klik, praktis dan efisien bukan?!

Suami juga sering dimintain tolong untuk membuat desain logo, pamflet, backgraound power point, dan kerjaan grafis lainnya. Meskipun bukan ahli, tapi kalau tidak njlimet (sulit) amat sih insyaAllah bisalah, sembari mengasah kemampuannya dalam belajar grafis. Yang tak kalah penting lagi bagi aktifitas suami, laptop juga kadang dipakai untuk menyelesaikan pekerjaan kantor dirumah, kalau besoknya ia hendak izin karena ada urusan keluarga diluar kota.

Sarana Belajar Si Kecil

Begitu juga dengan si kecil, walaupun usianya baru menginjak 2 tahun 3 bulan, ia juga suka ikut-ikutan nimbrung depan laptop. Dia suka banget streaming video edukasi dari youtube lewat laptop. Entah nonton video anak yang sedang mengaji, belajar huruf hijaiyah, atau sekedar nonton film kartun islami. Sengaja si, karena saya sendiri membatasi dia buat main hape dan nonton televisi (TV), yang menurut saya lebih banyak program yang kurang mendidik. Dari pada nonton TV, mending saya alihkan ke youtube. Meskipun begitu, saya tetap batasi penggunaannya dengan menerapkan waktu khusus untuk nonton youtube bagi si kecil.

Si kecil sedang dengerin muratal (bacaan qur'an)

Jujur, dengan media ini cukup membantu saya dalam mengajarkan dan menerapkan nilai-nilai positif pada si kecil. Terkadang, cara penyampaian di youtube jauh lebih kreatif dan menarik perhatiannya dibanding saya. Setelah itu, tugas saya tinggal mengulang, menguatkan dan memotivasi dah, lebih memudahkan bukan?! Tapi kalau laptop sedang dipakai untuk menyelesaikan perkerjaan lain, belajar lewat youtubenya libur dulu yaa nak! 😂

Sarana Hiburan Keluarga

Meskipun hidup di zaman now, kami pernah beberapa kali lho nyewa CD buat diputar dirumah. Tentunya diputar kalau anak sedang tidur, jadi kami bisa me time berdua deh.  Atau kalau lagi ngeblog dan bosen dengan lagu-lagu yang ada di laptop, kami juga sering streaming video online biar lebih santai mengerjakan tugas dan kadang bisa mendapat ide dari mendengarkan musik. 

Kami juga sering memakai laptop untuk nonton film yang berlangganan itu, tapi ya kalau dapet kuota gratis saat perpanjangan kuota tiap awal bulan. Lumayan kan dapet gratis nonton sampe 3 GB di aplikasi tertentu. Tinggal login lewat laptop dengan akun yang terdaftar dan tethering data, kami bisa berhibur sejenak deh 😉

Realita Laptop Saat Ini

Keberadaan laptop dirumah sangat membantu sekali, meskipun dengan kondisi yang tak sesempurna dulu. Maklum sudah membersamai saya kurang lebih 10 tahun, jadi wajar jika ada penurunan terkait performa-nya. Meskipun begitu, alhamdulillah kami masih bisa mengoptimalkan laptop yang ada. Dalam suka dan duka, dia menjadi penolong dalam menuntaskan tugas-tugas kami.

Ibarat manusia, laptop saya mungkin sudah sepuh. Banyak organ yang rusak dan menurun fungsinya. Untuk mengembalikan fungsi tersebut harus dilakukan pengobatan atau setidaknya mengkonsumsi suplemen agar bisa bekerja sesuai fungsinya, meskipun tidak seideal dulu. Beberapa bagian yang sudah rusak parah kadang tak cukup diatasi dengan pengobatan atau suplemen, tapi harus dilakukan penggantian organ yang rusak tersebut, baik dengan cara transplantasi atau cara lainnya.

Adaptor Rusak dan Baterai Cepet Drop

Baterai laptop sudah 3 kali ganti karena kinerjanya yang sudah tak seideal dulu. Sudah menjadi hukum alam mungkin ya, semakin lama pemakaian maka akan semakin menurun fungsinya. Pada akhirnya akan sampai pada suatu kondisi yang tidak mungkin lagi untuk dipertahankan, sehingga solusinya harus membeli baterai baru.

Baik menggunakan baterai baru atau lama, tetap saja laptop tidak bisa digunakan jika sedang diisi daya. Laptop harus dimatikan sampai daya dirasa cukup atau penuh, baru bisa dipakai kembali. Kalau dipakai dengan posisi baterai sedang diisi daya, saat lagi asik ngetik tiba-tiba laptop malah mati. Gimana nggak bikin gemes coba?! beuh akhirnya dengan berat hati harus ke-pending dulu pekerjaan yang harusnya dikerjakan.

Padahal saat kita ada keinginan untuk mengerjakan sesuatu dengan laptop, kadang kita butuh perjuangan untuk memulainya, atau harus menunggu momentum dan mood yang pas dulu. Risikonya kalau sudah ke-pending, saya pun agak berat untuk memulai kembali ketika laptop sudah siap untuk digunakan. Butuh perjuangan kembali melawan hawa nafsu alias melawan rasa malas itu. 😞

Terus kalau mau dinyalain pertama kali juga harus diisi daya dulu sampai laptop masuk ke tampilan windows, dan harus segera dicabut setelah itu. Jika tidak segera dicabut, laptop akan mati lagi dalam beberapa detik.

Susahnya tuh kalau ada pelatihan atau acara yang mengharuskan bawa laptop, beuh bingung juga aye, harus nyari colokan dulu biar laptop bisa hidup. Pernah tuh ikut pelatihan nulis terus harus bawa laptop, alhasil saya harus duduk di deket colokan listrik agar bisa maksimal menyerap ilmu yang disampaikan. Untung tempatnya di ruang multimedia, coba kalau outdoor? bisa nggak maksimal ikut pelatihannya. 

Pernah juga nggak bisa ngerjain tugas karena charger atau adaptornya bermasalah. Serasa pengen nangis karena nggak bisa berbuat apa-apa. Malu sama yang ngasih tugas iya, kepikiran terus juga iya. Mau pinjem, pinjem siapa?! Kalau dulu pas kuliah masih mending, ada adek kos yang bisa dipinjemin. Nah sekarang kalau sudah emak-emak kaya gini mau pinjem siapa coba? Masa sama tetangga? Kalaupun harus ke warnet juga pasti tidak senyaman mengerjakan dirumah bukan?

Sempet dicek sama servis komputer terdekat, katanya yang bermasalah itu konektor yang menghubungkan pengisi daya ke kabel power. Terus di cek sama teman yang ngerti komputer, bilangnya motherboard-nya yang kena. Mana yang bener coba? Memang ada hubungannya ya antara motherboard, adaptor dan baterai laptop? Kalau saya si bener-bener tidak mengerti urusan itu.

Mau ditinggal ke service center untuk diperbaiki, takut nanti tidak bisa produktif dirumah karena tidak ada benda yang membuat sibuk selain mengerjakan pekerjaan rumah. Kalau dibawa ke tempat servis, proses perbaikannya membutuhkan waktu yang tidak sebentar, bisa sampai berhari hari bahkan berminggu-mnggu, jadi dilema juga. Andai ada laptop satu lagi, yang satu kan bisa diinapkan di service center dulu, biar kondisinya lebih fit.

Keyboard Rusak

Keyboard juga sempat bikin emosi saat digunakan. Ada beberapa huruf yang sudah tidak bisa dipencet atau sudah tidak muncul. Entah sudah berapa kali ni organ bolak balik Rumah Sakit (baca : tukang servis). Beberapa hari sembuh tu keyboard, eh besoknya sudah rusak lagi. Siang bener, malamnya eror lagi. Lama-lama berat di ongkos kan Sob kalau harus bolak-balik tukang servis? 😓.

Sampai akhirnya kami memutuskan untuk mengganti dengan yang baru. Eh tapi lumayan juga harga keyboard ori internal Akhirnya kami lebih memilih membeli keyboard eksternal karena harga miring yang ditawarkan.  Alhamdulillah cukup bisa membuat bertahan hidup sampai sekarang. Yang penting masih bisa digunakan buat bekerja dan menyelesaikan tugas-tugas lainnya.

Memori Penuh 

Kendala pada laptop kami yang lain adalah penuhnya memori di  RAM. Secara masih menggunakan RAM 2GB. Jadinya harus selektif kalau ingin menginstal aplikasi (software) pada laptop. Kalo nggak selektif dengan menginstal semua aplikasi yang diinginkan, bisa makin lambat kerja si laptop dan tentunya bikin emosi saat dipakai. Jadi kalau butuh aplikasi yang berat, biasanya suami nitip instal di komputer kantor. Karena yang bisa makenya juga suami hehehe...

Sedangkan memori internal laptop juga sudah kritis. Dari total 257 GB yang terbagi di local disk D dan E, hanya menyisakan 13 GB di local disk E dan 93 GB di local disk D. Local disk D memang khusus untuk menyimpan dokumen-dokumen penting atau file dari perangkat lain yang dirasa penting. Sedangkan local disk E tempat kami menyimpan semua hal yang berhubungan dengan multimedia, mulai dari foto sampai video.

Local disk E sudah diisi macem-macem sejak jaman kuliah S1 dahulu. Mau dihapusin kok yo sayang, banyak kenangannya Sob, hehe... Jadi memori yang tersisa harus diirit-irit. Saya sudah ngirit memori tapi malah suami yang boros make memori. Sekali suami memback-up isi hape-nya, memori langsung berkurang banyak. Gimana nggak berkurang banyak, wong sekali mindahin data bisa sampai 32 GB. Berarti 3 kali back-up kapasitas local disk D sudah ludes!

Port USB Kadang Bermasalah

Dua port USB juga kadang bisa dipakai kadang tidak. Jadi kalau pas nyolokin flash drive atau modem atau apapun, seringnya perangkat-perangkat tersebut nggak bisa kebaca. Dari 3 port USB yang ada, tersisa satu yang masih normal bisa digunakan. Susahnya kalau mau pakai semua port USB bareng-bareng seperti mindahin data dari beberapa flash drive secara bersamaan, jadi harus gantian. Apalagi kalau harus ditambah modem, mouse, dan sekarang tambah keyboard eksternal, udah deh harus ada yang ngalah dulu, hiks.

Speaker Mati Tak Bersuara

Bagian lain yang juga sudah rusak dan punya fungsi penting adalah speaker. Sejak speaker rusak, kalau mau dengerin, muratal,  musik, nonton film, kajian, kami harus memakai perangkat tambahan baik earphone, headset atau speaker eksternal. Kalau yang dengerin satu orang sih masih bisa, lah kalau mau nonton atau dengerin bareng-bareng alternatifnya ya pakai speaker eksternal.

Nah itu beberapa kerusakan organ pada laptop yang kami miliki saat ini. Sepertinya sudah saatnya  minta diganti nih. Lah kok jadinya malah curhat gini sih...! Nggak papa ya, itung-itung sedikit ngasih bocoran isi dapur saya ke kalian... haha, isi dapur? emangnya mau diajak masak atau makan-makan?!

Seperti yang sudah disampaikan diawal, laptop sudah menjadi suatu kebutuhan, bukan hanya keinginan atau gegayaan (gaya hidup) belaka bukan?!  Setelah berdiskusi tentang laptop baru yang sedang hists dipasaran, ditambah dengan pertimbangan harga yang terjangkau, kalau ada rezeki ingin rasanya kami memiliki Laptop ASUS X555QA sebagai patner kami. Laptop yang sangat mumpuni untuk menunjang aktifitas kami sehari-hari dalam karya, sekaligus untuk menikmati hiburan dikala senggang.

Mengapa Laptop ASUS X555QA ?

Dengan intensitas pemakaian sehari-hari yang lebih sering dipakai ngetik dan browsing, Laptop Asus X555QA sangat pas sebagai pilihan kami. Laptop seri X terbaru dari ASUS yang diluncurkan mendekati akhir 2017 ini sangat bisa diandalkan dalam menunjang aktifitas komputasi dan hiburan dirumah. Laptop ini cocok sekali digunakan dirumah sebagai sarana belajar dan dipakai seluruh anggota keluarga. Laptop ini juga sangat cocok untuk menunjang aktifitas mahasiswa yang sibuk dengan tugas-tugas dan aktifitas kampusnya.

Saya kasih tau ya, Laptop Asus X555QA ini merupakan produk hasil kerjasama ASUS dan AMD dalam menghadirkan laptop dengan performa bagus yang bisa dinikmati semua orang, karena harganya yang sangat terjangkau. Desain minimalis khas ASUS ini bagi saya sangat elegan dan staylish. Dengan dimensi 328 x 256 x 25,8 mm laptop ini memiliki bobot 2,3 kg, berat tersebut  terbilang cukup ringan dibandingkan dengan laptop lain yang juga punya port lengkap dan optical drive.

Hari gini masih milih AMD? apa nggak takut cepet panas dan lemot Sob? Eits, jangan termakan hoax ya, siapa sih oknum yang menyebar berita bohong tersebut? Untuk menjawab hal itu, saya sudah menulis artikel di blog saya ini dengan judul Mitos Yang Harus Di Rubah Terhadap Processor AMD. Jangan lupa mampir ke artikelnya ya Sob!! Intinya AMD tidak cepet panas dan tidak lemot.

Semua permasalahan yang saya ulas diatas ternyata bisa dijawab oleh Laptop ASUS X555QA ini. Mulai dari permasalahan performa, speaker, daya tahan baterai, kapasitas memori, keyboard, dan port USB, jadi terharu saya. Nah, jika semua permasalahan teratasi, tentu bekerja menggunakan laptop jadi lebih cepat dan bersemangat kan Sob?!

Solusi Baterai : Hemat dan Tahan Lama

Mengatasi masalah baterai yang ada pada laptop kami yang sudah beberapa kali ganti baterai karena daya tahan baterai menurun, Laptop Asus X555QA menawarkan baterai yang tahan lama Sob. Kenapa? Karena baterainya sudah menggunakan baterai Li-Polymer yang awetnya bisa 2,5x lebih baik dibandingkan dengan baterai silinder Li-Ion biasa.

Meskipun sudah dicharge berkali kali bahkan pemakaian bertahun-tahun, berkat teknologi ekslusif yang digunakan, baterai Laptop Asus X555QA masih dapat digunakan dan masih tetap mampu menyimpan setidaknya hingga 80% dari kapasitas aslinya saat baru dibeli. Jadi nggak perlu beli baterai baru meski daya tahan sudah menurun. Anggaran buat beli baterai bisa di tabung deh!

Baca Juga : ASUSPRO B8230 Perangkat Blogging Yang Mumpuni

Belum lagi ni laptop bisa tahan lama sampai 2 minggu jika dalam keadaan standby terus menurus. Selama itu pula, kita tidak perlu khawatir akan kehilangan data yang sedang dikerjakan. Dengan teknologi yang ada, otomatis data-data tersebut akan dicadangkan saat tingkat baterai turun di bawah daya 5%. Jadi, misal ditinggal mudik atau liburan panjang juga aman ya Sob!

Laptop ASUS X555QA merupakan laptop AMD 7^th Gen APU A10 yang tergolong hemat energi. Gimana enggak hemat, laptop ini maksimal konsumsi dayanya sebesar 15 watt. Ditambah kinerja APU 2017 milik AMD ini mampu mengatur tugasnya masing-masing. Perpaduan kinerja CPU dan GPU dalam satu prosesor akan menjadikan kinerja prosesor lebih cepat dan efisien, serta bisa mengerjakan berbagai pekerjaan sekaligus. Tentu hal ini akan berdampak pada konsumsi daya yang digunakan. Perpaduan tersebut akan sangat menghemat konsumsi daya baterai.

Solusi Keyboard : Ergonomis. Lengkap dengan Numpad
Dengan laptop ini dijamin nggak bakalan jengkel lagi deh dengan keyboard yang sering eror. Apalagi Laptop Asus X555QA dilengkapi tombol numpad di sebelah kanan. Tombol ini posisinya mirip seperti tombol numpad yang ada di keyboard PC atau keyboard eksternal pada umumnya.

Numpad ini pastinya akan berguna sekali bagi pengguna yang sering bertemu angka dari pada huruf dalam bekerja. Dan tentunya sangat bermanfaat bagi yang bekerja di bagian keuangan, pelajar atau mahasiswa, yang jurusannya berhubungan dengan angka-angka. Dengan desain keyboard yang ergonomis, tentu akan sangat nyamaan saat dipakai ngetik atau nulis. Keren kan Sob?!

Solusi Memori Penuh : Penyimpanan Besar, RAM Bisa Di Upgrade

Harga memang terjangkau, tapi masalah kualitas jangan diragukan ya Sob. Dengan harga yang ditawarkan, Laptop Asus X5555QA menawarkan penyimpanan memori yang sangat besar yaitu sebesar 1 TB. Dengan memori sebesar ikut kita bisa men-download dan menyimpan berkas sesuka hati dah tanpa takut memori penuh.

RAM sudah 4GB dan sudah menerapkan dual channel. Teknologi dual channel ini tentunya dapat meningkatkan kecepatan komunikasi memory controller dengan memori RAM hingga 2 kali lipat. Kalau begitu, berarti performa laptop jadi semakin handal dong?! Nah, kalau RAM 4GB dirasa kurang, RAM ASUS X555QA ini bisa di-upgrade hingga 16 GB lho..?!

Solusi Port USB : Port Terbaik, Transfer Data Lebih Cepat

ASUS X555QA memiliki port USB yang lengkap dari USB 2.0 hingga 3.0. Sudah pada tahukan kalau port USB 3.0 ini kecepatan mindahin datanya 10 kali lebih cepat dari port USB 2.0. Baru minum satu teguk, data-data besar sudah pindah semua deh, hehe.

Karena kehebatannya, Port USB 3.0 ini telah menjadi standar baku yang wajib ada di semua Laptop Asus. Selain itu Laptop Asus X555QA dilengkapi juga dengan port LAN, VGA, dan lubang card reader yang mendukung jenis kartu memori SD, SDXC, dan SDHC. Kelengkapan tersebut membuat transfer lebih cepat dengan banyak pilihan bukan?!

Selain menyediakan Port USB dan card reader untuk transfer data, ASUS X555QA juga dibekali built-in Bluetooth 4.0 yang mendukung proses transfer berbagai data jauh lebih cepat serta dilengkapi juga dengan koneksi Wi-FI Intergrated 802.11 AC dan 902.11 b/g/n.

Sedangkan untuk kebutuhan multimedia, perangkat ini sudah dilengkapi dengan port HDMI yang dapat menghadirkan visualisasi yang jernih dan sangat tajam. Optical drive memang membuat desain menjadi semakin tebal, tapi berguna sekali untuk membaca dan mindah data dari kepingan CD. Mulai dari  CD R, DVD R, DVD RW, sampai Blue ray.

Solusi Speaker : Suara Bombastis Dengan SonicMaster

Tidak ada lagi deh terpaksa egois saat dengerin musik pake headset, karena speaker rusak. Kenapa? karena ASUS X555QA sudah dilengkapi dengan teknologi SonicMaster yang membuat suara yang dihasilkan semakin jernih dan lebih bertenaga. SonicMaster sudah dikenal menghasilkan kualitas suara jernih dan bulat (tidak pecah) saat volume dimaksimalkan. Kalau mau, orang yang seruangan dengan kita juga bisa diajak menikmati kualitas audio yang bagus dari speaker laptop kita lho..?!

Performa Menakjubkan dan Bisa Multitasking

Bukan hanya itu saja sob, ASUS X555QA ini memiliki waktu respon yang singkat, sesingkat saat kita beralih aplikasi pada smartphone. Respon singkat ini juga bisa menyingkat waktu kita saat beralih dari mode tidur menuju mode siap tempur (siap pakai). Jadi cocok banget deh bagi yang sering dikejar deadline tulisan atau kerjaan hehe..

Perlu Sobat ketahui ya..! setiap perangkat yang menggunakan AMD APU pasti sudah memiliki GPU terintegrasi yang kemampuannya setara dengan grafis diskrit Radeon™. Sehingga laptop ini sangat bisa diandalkan untuk kegiatan berat seperti gaming. Jadi, meskipun peruntukan Laptop ASUS X555QA ini lebih pada aktifitas harian dan hiburan, tapi dengan grafis yang sudah disematkan, perangkat ini mampu memainkan game-game terkini dengan lancar.

Hebatnya lagi, dengan dukungan APU AMD generasi ke 7, Laptop Asus X555QA memungkinkan penggunanya melakukan multitasking atas pekerjaan yang sedang dilakukan. Pekerjaan harian mulai dari menjalankan aplikasi office, email, web browsing, streaming dan pekerjaan lain bisa dilakukan sekaligus tanpa menurunkan performa perangkat. Untuk kelebihan lainnya terkait APU AMD generasi ke 7 atau AMD 7^th Gen APU 2017, Sobat bisa baca artikel saya yang lain yang berjudul AMD Ciptakan Processor Generasi ke 7 Yang Lebih Bertenaga.

Nah, berikut spesifikasi lengkap dari Laptop Asus X555QA, termasuk juga harga Laptop Asus X555QA. Coba dicermati deh, dengan harga yang ditawarkan kita sudah dapet spek yang lengkap dikelasnya dan juga pembelian perangkat ini sudah dibekali dengan Windows 10 asli.

Hiburan Yang Bisa Melenakan

Terakhir, selain terbantu oleh grafis Radeon™, Laptop Asus X5555QA telah dibekali dengan resolusi layar 1366 x 768. Resolusi tersebut tentunya akan memberikan kualitas warna yang cerah dan akan membuat mata samakin nyaman,  meski berlama-lama didepan layar.

Ditambah teknologi ASUS Splendid yang memungkinkan kita bisa menyesuaikan pengaturan tampilan pada layar. Teknologi ini dapat memberi empat pengaturan video berbeda yang sesuai dengan yang ada pada layar. Teknologi ini memastikan kita mendapatkan visual terbaik dengan memberi warna yang lebih kaya dan lebih dalam saat sedang menonton video dan film, atau browsing gambar. Sedangkan untuk kualitas audio kita percayakan pada teknologi SonicMaster yang membuat suara semakin bombastis. 

Nah Sobat, itulah curhatan saya mengenai aktifitas sehari-hari saya. Saya percaya aktifitas itu akan lebih produktif lagi dengan hadirnya Laptop Asus X555QA didepan saya. Semua kerjaan yang berhubungan dengan laptop menjadi semakin terbantu. Selain itu hadirnya Laptop Asus X555QA bisa menemani kebersamaan keluarga dalam menikmati hiburan mewah kelas dunia langsung dari rumah.  

Jika artikel ini bermanfaat, jangan lupa untuk dibagikan kepada Sobat lainnya ya..! 

Artikel ini diikutsertakan pada Blog Competition ASUS AMD - Laptop For Everyone yang diselenggarakan oleh bocahrenyah.com.